Konfigurasi Backup dan restore pada Windows Server 2012

19:36:00

WINDOWS SERVER BACKUP & RESTORE



Pada postingan kali ini saya akan kembali memberikan postingan yang semoga bisa bermanfaat untuk para pembaca. Pada postingan kali ini saya akan membahas mengenai bagaimana cara melakukan "Backup dan Restore" pada Windows Server 2012. Jika anda belum mengetahui apa itu Backup dan Restore disini saya akan sedikit menjelaskannya.

Backup dan Restore adalah Sebuah program yang ada pada windows server yang berguna untuk membuat sebuah cadangan dari data yang hilang. Backup dan Restore ini biasanya berfungsi jika ada file pada komputer kita yang hilang atau tidak sengaja terhapus oleh kita maupun orang lain.
Okee, Mungkin Untuk pengertiannya cukup segitu saja. Langsung saja ke tahap konfigurasinya..!!


Selamat Menyimak..!!

Sebelum melakukan konfigurasi, diharapkan pada windwos server 2012 anda harus sudah terinstall "Windows Server Backup" Untuk yang belum menginstallnya, anda bisa melihat tutorialnya DISINI.

1. Buka terlebih dahulu windows server backup.



2. Pilih "local backup" dan klik pada "backup schedule". fungsinya adalah agar server bisa secara otomatis membackup data pada saat jadwal/waktu yang telah kita tentukan nantinya.



3. Pada bagian Getting started langsung saja anda klik "Next".



4. Untuk membackup seluruh data dari si server maka kita pilih "Full server" lalu klik "Next".



5. Atur waktu yang akan digunakan untuk membackup datanya jika sudah kemudian silahkan anda klik "Next".



6. Pilih "Back up to a shared network folder".



7. Lalu akan muncul window yang menanyakan apakah data share sudah ada atau belum.



8. Masukkan letak folder yang akan di share.



9. Sebelum memasukkan letak folder untuk nomer 8, maka kita harus membuat terlebih dahulu folder sharenya.



10. Lalu jangan lupa untuk mengubah permisiunnya untuk di share.



11. Untuk hak akses sharing yang di gunakan adalah administrator.



12. Maka folder backup adalah folder yang di share.



13. Masukan alamat dari folder yang telah kita share tadi. Jika sudah silahkan anda klik "Next".



14. Masukkan Ussername dan Password, lalu klik "ok".



15. Untuk konfirmasi backup schdule sudah selesai, silahkan klik "finish".



16. Status backup pertama sudah di tampilkan pada pukul 8.00 PM untuk backup pertama.



17. Maka tampilan Pada local backup akan berubah seperti gambar di bawah ini.



18. Langkah selanjutnya silahkan anda pilih "backup once".



19. Pilih "Different Options" lalu klik "Next".



20. Kita akan mengatur backup ini sesuai dengan kemauan kita, maka pilih "custom".



21. Lalu silahkan anda buat 1 folder yang berisikan beberapa data.



22. Pilih letak folder yang akan  digunakan sebagai tempat penyimpanan data.



23. Lalu jika anda sudah memilihnya silahkan anda klik "Next".



24. Untuk type data yang akan digunakan pilih saja "remote shared folder".



25. Masukkan lokasi server yang akan dijadikan sebagai tempat backup.



26. Konfirmasi hasil nanti yang akan di backup, silahkan anda klik "backup".



27. Pada bagian ini silahkan anda tunggu hingga prosesnya selesai.



28. Pastikan pada bagian status terdapat kalimat "completed". Silahkan anda klik "Close".



29. Maka pada bagian Local backup akan terlihat bahwa folder yang dati sudah kita bakup sudah sukses kita backup.







!!!....RESTORE DATA...!!!

1. Kita hapus terlebih dahulu data yang telah kita bakup tadi.



2. Lalu pada "local backup" silahkan anda pilih "Recovery".



3. Kita akan mengarahkan data yang akan dikembalikan, silahkan anda pilih  "A backup stored on another location" lalu klik "Next".



4. Untuk special lokasi type gunakan "Remote shared folder".



5. Masukan lokasi folder backup yang tadi sudah kita buat.



6. Ambil data sesuai dengan tanggal yang digunakan. Jika sudah silahkan anda klik "Next".



7. Pilih "File and Folder" yang berarti kita akan mengembalikan file atau folder yang telah dihapus/hilang tadi.



8.  Pilih folder mana yang akan kita recovery.



9. Masukan letak folder yang nantinya akan dikembalikan.



10. Pada tahap Konfirmasi silahkan anda langsung saja klik "Recovery".



11. Tungggu hingga proses recovery selesai.



12. Pastikan pada recovery status terdapat tulisan "Completed" lalu anda bisa klik close.



13. Hasil Recovery akan terlihat di Local Backup yang menyatakan bahwa telah sukses melakukan recovery.



14. Langkah terakhir adalah silahkan anda cek apakah folder yang tadi telah anda hapus sudah kembali atau belum.



15. Jangan hanya mengecek foldernya saja, pastikan juga bahwa file yang berada di dalam folder tersebut kembali juga. Jika semua file sudah kembali berarti anda telah sukses melakukkan backup and restore.




OOkeeee, Mungkin untuk tutorial kali ini cukup sampai disini dulu.
Jika ada yang ingin anda tanyakan mengenai konfigurasi di atas, anda bisa menanyakannya di kolom komentar.



~ Jangan Pernah menyerah untuk malakukkan konfigurasi, karna menyerah hanya akan membuat anda tidak tahu apa-apa.





!!..SEMOGA BERMANFAAT..!!
!!.. TERIMA KASIH..!!





Artikel Terkait

Previous
Next Post »